Growskill – Buat kamu yang ingin belajar cara impor barang dari Cina, pelajari setiap hal terkait produk, supplier hingga perpajakan dan bea masuk impor. Semua hal yang kamu pelajari dalam proses riset dan persiapan akan memudahkan kamu melakukan impor pertama kali.
Kali ini Growskill akan memberikan tutorial lengkap yang akan memandu kamu langkah demi langkah melakukan impor barang dari Cina ke Indonesia. Mari simak tutorial lengkap di bawah ini.
Langkah 1, Riset dan Identifikasi Produk
Langkah paling awal yang perlu kamu lakukan ketika ingin mempelajari cara impor barang dari Cina adalah melakukan Riset. Riset pasar perlu dilakukan untuk mengidentifikasi produk apa yang perlu kamu cari di Cina.
Proses riset dan identifikasi pasar dan produk ini akan membantumu menemukan produk yang memiliki permintaan tinggi di pasar Indonesia dan memiliki potensi untuk mendapatkan keuntungan maksimal.
Langkah 2, Temukan Pemasok Terpercaya di Cina
Setelah menemukan produk dengan potensi pasar yang besar untuk dijual di Indonesia, langkah berikutnya adalah mencari supplier. Supplier atau pemasok adalah bagian penting dalam proses impor barang.
Supplier terpercaya yang dimaksud adalah supplier yang memiliki produk yang berkualitas, harga yang kompetitif dengan pengalaman bisnis antar negara yang terpercaya. Mengapa perlu memilih pemasok terpercaya? Karena transaksi jual-beli barang ini melibatkan dua pedagang, dua negara dan belasan tahap melakukan impor barang lintas wilayah.
Jika kamu berhasil mendapatkan supplier yang terbiasa melakukan impor, kamu akan mudah dalam hal kelengkapan dokumen, kelengkapan data produk hingga kemampuan packing (pengemasan) yang baik untuk pengiriman jarak jauh.
Langkah 3, Lakukan Negosiasi Harga dan Persyaratan
Setelah yakin memilih supplier yang terpercaya, langkah berikutnya adalah melakukan proses negosiasi harga dan biaya. Jangan ragu untuk melakukan negosiasi harga dan persyaratan lainnya seperti jumlah pesanan minimum, metode pembayaran dan syarat pengiriman.
Pastikan untuk mendapatkan kesepakatan yang menguntungkan untuk bisnismu. Keberhasilan negosiasi akan sangat bermanfaat dalam mengendalikan biaya-biaya yang akan kamu keluarkan.
Langkah 4, Lakukan Pembelian Barang
Setelah negosiasi selesai, lakukan pembelian barang dari supplier di Cina. Pastikan untuk mendapatkan Invoice (Faktur) yang lengkap dan sah serta berisi detail informasi tentang barang yang kamu beli tersebut.
Langkah 5, Persiapkan Dokumen Impor
Dalam mempelajari cara impor barang dari Cina kamu akan berhadapan dengan banyak sekali dokumen. Satu dokumen akan saling berkaitan dengan dokumen lainnya.
Sebelum barang dikirim, pastikan untuk mempersiapkan dokumen impor seperti Invoice (Faktur), Packing List (Daftar Isi Kemasan), dan Certificate of Origin (Sertifikat Asal). Dokumen-dokumen ini sangat penting dan akan dibutuhkan dalam proses Bea Masuk dan Pajak Impor di Indonesia.
Langkah 6, Lakukan Pengiriman Barang
Setelah dokumen impor siap, lakukan pengiriman barang dari supplier di Cina ke Indonesia. Pilih metode pengiriman yang efisien dan dapat dipercaya.
Pastikan untuk memantau proses pengiriman dan mengkonfirmasi saat barang sudah tiba di pelabuhan tujuan di Indonesia.
Langkah 7, Proses Bea Masuk dan Pajak Impor
Setelah barang tiba di Indonesia, lakukan proses Bea Masuk dan Pajak Impor sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Pastikan untuk membayar Bea Masuk dan Pajak Impor yang sesuai dengan nilai barang impormu.
Langkah 8, Distribusikan Barang ke Pasar
Setelah proses Bea Masuk dan Pajak Impor selesai, barang impormu siap untuk didistibusikan ke pasar di Indonesia. Pastikan untuk mengatur distribusi barang dengan baik dan memastikan barang mencapai konsumen dengan aman dan tepat waktu.
Tutorial lengkap cara impor barang dari Cina mulai dari pembelian hingga pengiriman barang ke Indonesia sudah dibahas tuntas. Semoga dengan mengikuti langkah-langkah di atas kamu dapat mencoba impor barang dengan lancar dan sukses.
