Growskill – Iklan adalah sesuatu yang umum dan hadir di berbagai media, seperti TV, radio, billboard, e-mail, YouTube, atau platform media sosial. Pasti kita semua pernah melihat iklan. Biasanya, iklan terdiri dari kalimat singkat yang menarik dan mudah diingat. Contohnya adalah iklan-iklan, seperti produk roti, makanan olahan, atau mi instan yang terkenal dengan jingle-nya yang membuatnya mudah diingat. Jingle lagu tersebut adalah contoh dari tulisan copywriting.
Supaya menciptakan copy iklan yang menarik dan kuat, riset, latihan, dan pembelajaran sangatlah penting. Apalagi, saat ini profesi sebagai copywriter merupakan salah satu kerja freelance online yang banyak dicari.
Kenalan Lebih Dulu dengan Copywriting
Copywriting merupakan seni menulis teks pemasaran atau iklan yang bertujuan untuk membujuk atau meyakinkan konsumen untuk melakukan tindakan tertentu sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, seperti membeli produk, berdonasi, mengklik tautan, mengunduh, atau berlangganan.
Keberhasilan sebuah iklan sangat dipengaruhi oleh copywriting yang digunakan. Copywriting yang kuat dan menarik mampu memengaruhi perilaku konsumen, bahkan membuat mereka membeli produk yang sebelumnya tidak mereka butuhkan.
Contohnya, sebuah iklan pakaian yang menawarkan promo 12.12 dengan pembelian 1 gratis 1 serta diskon dan pengiriman gratis. Meskipun awalnya tidak membutuhkan pakaian, konsumen tertarik karena copywriting yang menarik, sehingga mereka memutuskan untuk membeli produk tersebut.
Dari contoh tersebut, terlihat bahwa copywriting memiliki peran yang sangat penting dalam pemasaran. Namun, menulis copy yang menarik dan kuat tidaklah mudah karena membutuhkan teknik dan formula khusus. Ada berbagai teknik copywriting yang bisa digunakan untuk menciptakan teks yang efektif dan persuasif. Nah, belajar copywriting bisa mulai dari sini.
Rumus Copywriting
Rumus atau formula copywriting adalah strategi untuk menciptakan teks yang berhasil memengaruhi pembaca dalam melakukan pembelian atau tindakan tertentu. Penggunaan formula atau teknik ini bertujuan untuk memberikan panduan yang membantu dalam penulisan copy. Berbagai formula copywriting yang umum digunakan ini membantu menarik minat pembaca dan meningkatkan efektivitas pesan penjualan adalah:
AIDA (Terbaru AIDCA)
Formula yang pertama biasa disebut dengan AIDA. Apa saja pengertiannya?
Attention: Biasanya, perhatian target audiens ditarik melalui headline, yang sering ditulis dalam ukuran yang lebih besar untuk menarik perhatian konsumen.
Interest: Menghasilkan ketertarikan konsumen terhadap produk dengan menawarkan sesuatu yang mereka butuhkan, posisi nilai, dan manfaat yang diperoleh dari penggunaan produk yang ditawarkan. Biasanya, minat ini disampaikan melalui sub-headline.
Desire: Meningkatkan keinginan konsumen terhadap produk dengan menjelaskan manfaat apa yang akan mereka dapatkan jika membeli produk tersebut. Kamu juga bisa menggunakan kata-kata atau kalimat yang memengaruhi emosi atau pikiran mereka, seperti manfaat produk atau keberadaan penawaran terbatas.
Action: Mendorong konsumen untuk melakukan tindakan sesuai dengan tujuan yang diinginkan (call to action). Misalnya: unduh sekarang, coba gratis selama 3 bulan, beli sekarang, atau lakukan donasi sekarang.
Formula AIDA ini kemudian berkembang dengan menambahkan satu aspek, yaitu Caution atau Conviction.
Caution/Conviction: Merupakan cara membuat target konsumen yakin dengan kualitas produk yang kamu tawarkan sehingga mereka tidak perlu khawatir karena produk tersebut layak untuk dibeli. Contohnya adalah testimoni, uji coba, atau jaminan kualitas.
PAS (Problem, Agitate, Solution)
Rumus kedua dalam belajar copywriting adalah PAS, berikut penjelasannya:
Problem: Menawarkan produk dengan menyoroti masalah yang dihadapi oleh konsumen dan membuatnya relevan dengan situasi kehidupan sehari-hari mereka.
Agitate: Memperbesar masalah yang dialami oleh konsumen merupakan hal yang perlu segera diatasi.
Solution: Menyajikan solusi untuk masalah yang dihadapi konsumen dengan mengenalkan produk atau layanan yang Anda tawarkan.
Contoh penerapan rumus PAS dalam rangka belajar copywriting ini bisa diilustrasikan, seperti:
Judul: Menangani Hambatan dalam Membuat Konten Media Sosial yang Efektiff
P: Apakah kamu merasa kewalahan dalam memikirkan konten media sosial untuk bisnis yang sedang dijalankan?
A: Konten gagal dan bisnis ikut gagal karena kurang fokus!
S: Manfaatkan jasa digital marketing dari kami untuk mengelola konten dan media sosial perusahaan secara profesional.
FAB (Feature, Advantage, Benefit)
Dengan rumus ini, kamu dapat menciptakan teks promosi yang menyoroti keunggulan produk, seperti fitur atau nilai unik yang tidak dimiliki oleh produk lain. Selain itu, kamu juga dapat menjelaskan manfaat atau keuntungan yang akan diperoleh konsumen dengan membeli produk tersebut.
Feature: Fokuskan pada aspek utama dari produk atau layanan yang sedang dipromosikan.
Advantage: Terangkan manfaat atau nilai tambah yang fitur tersebut berikan kepada konsumen.
Benefit: Apa keuntungan yang akan dinikmati konsumen setelah membeli atau menggunakan produk atau jasa yang ditawarkan?
Untuk rumus FAB ini bisa diilustrasikan, seperti:
Ponsel pintar terbaru dengan 3 kamera, ini disebut feature. Lewat 3 kamera, kamu bisa mengambil gambar yang jernih dan bagus, ini disebut advantage. Dengan 3 kamera tersebut, kamu tidak perlu membeli kamera profesional karena kualitas yang dihasilkan sudah cukup bagus, ini yang disebut benefit.
Baca Juga:
10 Jenis Loker Freelance Online untuk Pemula yang Sebaiknya Kamu Ambil
Mulai Belajar Copywriting
Setelah memahami pengertian dan rumus-rumus copywriting, tentu kamu memiliki gambaran awal tentang menjadi seorang copywriter. Siapa tahu, kamu juga tertarik untuk kerja freelance online di bidang copywriting ini. Untuk memperjelas dan memudahkanmu ke depannya, berikut beberapa tips yang bisa kamu ikuti sebagai seorang copywriter pemula.
Perbanyak Membaca: Rajinlah membaca berbagai materi seperti blog, novel, majalah, dan surat kabar untuk memperkaya kosakata dan pemahamanmu.
Amati Iklan: Perhatikan dengan seksama iklan yang kamu temui, pelajari cara mereka menyampaikan pesan, dan analisis strategi serta gaya penulisan yang mereka gunakan.
Latihan Menulis: Praktikkan kemampuan menulismu secara rutin untuk mengembangkan gaya penulisan yang unik dan memahami bagaimana mengekspresikan ide dalam tulisan.
Kumpulkan Ide Menarik: Catat ide-ide menarik yang kamu temui dalam tulisan atau iklan lainnya, dan pelajari cara mereka mempengaruhi pembaca untuk bertindak.
Pahami Penulisan Persuasif: Kuasai keterampilan menulis kata-kata persuasif yang mampu memengaruhi pembaca untuk mengambil tindakan tertentu.
Kuasai Dasar-Dasar Copywriting: Pelajari dasar-dasar copywriting seperti menulis proposisi nilai, landing page, naskah, dan video untuk memahami teknik-teknik dasar yang diperlukan dalam profesi ini.
Tentu saja, belajar copywriting bisa terasa mudah jika kamu memiliki minat dan tekad yang kuat. Namun, untuk menguasai copywriting dengan baik, penting untuk belajar dengan benar dan memahami prinsip-prinsip dasarnya.
Jika kamu tertarik untuk mendalami dunia copywriting, kamu dapat mengikuti kursus singkat tentang copywriting yang ditawarkan oleh GrowSkill. Dengan mengikuti kursus, siapa tahu kamu bisa mengembangkan kemampuan copywriting sebagai kerja freelance online.